Stadion Maguwoharjo Tak Bisa Dipakai PSIM Jogja Tanpa Penuhi 3 Syarat Ini

RUANGBICARA.co.id, Sleman – Menjelang bergulirnya Liga 1 musim 2025-2026, Manajemen PSIM Jogja secara resmi mengajukan permohonan untuk menggunakan Stadion Maguwoharjo, Sleman, sebagai kandang mereka. Saat ini, proses negosiasi tengah berlangsung agar rencana tersebut bisa terealisasi.

Direktur Utama PSIM, Yuliana Tasno, bertemu langsung dengan Bupati Sleman, Harda Kiswaya pada Senin, (23/6/2025). Menurut Yuliana, pertemuan itu merupakan tindak lanjut dari arahan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.

“Manajemen PSIM berkomitmen untuk segera menindaklanjuti seluruh arahan Bupati Sleman demi memuluskan rencana berkandang di Stadion Maguwoharjo,” ujar Yuliana.

BACA JUGA: Apa Alasan PSIM Jogja Tunjuk Jean-Paul Van Gastel sebagai Pelatih Baru?

Meski memberi lampu hijau secara prinsip, Bupati Sleman menekankan bahwa ada tiga syarat utama yang harus dipenuhi PSIM sebelum menggunakan Stadion Maguwoharjo. Menurutnya, jaminan keamanan menjadi syarat paling utama dan tidak bisa ditawar.

“Pertama, manajemen PSIM Jogja wajib survei kondisi stadion secara menyeluruh bersama UPT Stadion Maguwoharjo. Tujuannya untuk memahami dan mengantisipasi potensi masalah atau kerusakan. Kedua, katanya, PSS Sleman sebagai klub asli Bumi Sembada tetap menjadi prioritas dalam menggunakan Stadion Maguwoharjo,” ucap tegas Bupati Harda.

Ia juga menambahkan bahwa syarat yang ketiga adalah merupakan hal krusial dimana, jika ada jadwal pertandingan yang jalannya bersamaan pihak dari PSIM harus mengalah kepada PSS Sleman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *