“Semangat TRANS7 mengedukasi masyarakat Indonesia, kalau yang salah ya salah,” tambah akun @roland_ss.
Senada dengan itu, beberapa pengguna lainnya justru memberikan dukungan moral kepada stasiun televisi tersebut. “Faktanya begitu kok, semangat TRANS7, kami masyarakat mendukungmu,” tulis @yogzz145.
“Udah bener kok, nggak ada salahnya, wkwk,” ujar akun @euphorriann.
Ada pula komentar yang menilai permintaan maaf tersebut tetap langkah bijak. “Meminta maaf karena menyampaikan fakta adalah tindakan terpuji,” tulis @rojisipahutar22.
Sementara itu, sebagian warganet lainnya tetap menegaskan pentingnya menjaga marwah pesantren. “Sebesar apapun tuduhan kalian terhadap pesantren, pesantren tetap akan dijaga Allah. Tenang aja,” tulis @rianozil.
BACA JUGA: Menjaga Kelestarian Air, Jasa Tirta II Tunjukkan Komitmen Transparansi di Pameran KIP 2025
Hingga kini, unggahan permohonan maaf TRANS7 masih ramai diperbincangkan publik. Sebagian pihak mengapresiasi sikap tanggung jawab yang ditunjukkan, sementara lainnya menilai tayangan tersebut justru membuka ruang refleksi terhadap realita sosial di lingkungan pesantren.
