Dia juga mengungkapkan bahwa akan selalu mendukung gerakan-gerakan PBMA dalam melakukan pembaharuan Sumber Daya Manusia di Indonesia khususnya di Provinsi Banten.
“Saya akan selalu mendukung penuh gerakan yang dilakukan PB Mathla’ul Anwar dalam meng-edukasi masyarakat untuk lebih baikan kedepannya, baik ditingkat Nasional terutama di Daerah Provinsi Banten” tutupnya.
Mathla’ul Anwar (MA) berdiri pada 10 Ramadan 1334 H atau 10 Juli 1916. MA didirikan Kiai Haji Tb Soleh, KH EM Yasin, Kiai Tegal, KH Mas Abdurrahman, KH Abdul Mu’ti, KH Soleman Cibinglu, KH Daud, KH Rusydi, E Dawani, dan KH Mustaghfiri di Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. 4 Tahun setelah berdirinya Muhammadiyah serta 10 tahun lebih awal dibanding Nahdlatul Ulama (NU).
Ormas Islam ini, sampai sekarang masih tetap pada khitahnya, yakni bergerak pada bidang pendidikan, keagamaan dan sosial.
2 komentar