Gol Penentu
Drama puncak terjadi di masa injury time menit ke-90+5’. Wasit menunjuk titik putih setelah Hannibal Mejbri melakukan handball di kotak terlarang. Mohamed Salah maju sebagai eksekutor dan dengan tenang mencetak gol penentu kemenangan Liverpool.
Tendangan penalti ini bukan hanya memastikan kemenangan dramatis The Reds, tetapi juga menorehkan sejarah baru bagi klub dan Salah.
Kemenangan di Turf Moor membuat Liverpool menjadi tim pertama dalam sejarah Liga Inggris yang menang empat kali beruntun berkat gol kemenangan yang dicetak dalam 10 menit terakhir.
Sejak beberapa musim terakhir, The Reds sudah mencetak 47 gol kemenangan di menit ke-90 atau lebih. Jumlah ini 13 gol lebih banyak dibanding tim lain. Uniknya, gol penalti Salah melawan Burnley adalah kali pertama ia mencetak gol kemenangan di musim ini.
Selain itu, gol ke gawang Burnley menjadikan Mohamed Salah sebagai pencetak gol penalti terbanyak dalam sejarah Liverpool. Total 35 konversi sukses membuatnya melampaui legenda Billy Liddell yang mencatat 34 penalti.
BACA JUGA:Â Persebaya Kalah Tipis dari Persib, Eduardo Perez Tetap Puji Semangat Bajol Ijo
Dengan catatan ini, Salah tidak hanya mengantar Liverpool meraih kemenangan dramatis, tetapi juga mengukuhkan dirinya sebagai salah satu legenda terbesar dalam sejarah The Reds.