Fakhrul juga menyoroti kendala yang dihadapi oleh KPK dalam melaksanakan tugasnya. Menurutnya, upaya pemberantasan korupsi oleh KPK terus dihadang oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Bahkan, gangguan ini berdampak langsung pada integritas KPK, yang telah lama menjadi sasaran perlawanan.
Dari dulu pimpinan KPK ini selalu mendapat perlawanan balik termasuk yang sekarang. Kami tidak ingin masuk pada ranah hukum terlalu jauh tapi kami hanya menyayangkan bagaimana kerja-kerja pemberantasan korupsi jadi terhambat,” ujarnya.
Fakhrul berharap bahwa semua pihak akan melihat peristiwa korupsi sebagai satu kesatuan, bukan sebagai permasalahan terpisah.
“Seperti kasus korupsi pertanian harusnya kita mendukung KPK menuntaskan kasus ini, menindak siapapun yang terlibat. Banyak lagi kasus lain yang yang sedang disidik KPK, jadi mari kita dukung negeri ini bebas dari korupsi,” pungkasnya.